Welcome to

Astronomy Event

Berita dan Ensiklopedia Alam Semesta
Force = Mass times Acceleration
Join us on

Mengapa Alam Semesta Tidak Bermula Dari Singularitas?

Singluaritas Big Bang?

Astronomy Event - Jika kalian telah mempelajari mengapa singularitas seharusnya tidak ada di alam semesta (Baca: Tidak Ada Singularitas di Alam Semesta) dan mengapa inti lubang hitam merupakan sebuah materi yang sangat padat dan sangat kecil namun bukan singularitas (Baca:Mengapa Inti Lubang Hitam Bukan Singularitas?), mungkin kalian akan bertanya: mengapa alam semesta tidak bermula dari singularitas?

Jika kalian memiliki sebuah singularitas, maka benda ini tidak akan hancur ataupun berubah ukuran atau bentuk karena benda ini tak terhingga padat (dan kecilnya). Jadi, jika awal semesta merupakan sebuah titik yang tak terhingga padat, kecil dan panasnya, maka ledakan atau energi yang memiliki kekuatan terbatas tidak akan membuat titik ini mengembang. Kita butuh energi yang tak terhingga untuk melakukannya.

Namun, bagaimana jika awal alam semesta memiliki energi tak terbatas didalamnnya sehingga alam semesta dapat mengembang? Jika energi tak terbatas ini terkonsentrasi untuk mengembangkan ruang alam semesta, ini berarti tidak ada energi di dalam alam semesta untuk berubah menjadi partikel dan benda yang kita sekarang lihat (karena E=mc2, energi bisa berubah menjadi massa atau objek).

Teori singularitas big bang juga tidak logis. Apakah alam semesta kita lahir dari titik kecil yang dikelilingi..... ketiadaan? Lalu apa ketiadaan itu? Tidak masuk akal. 

Jadi alam semesta kita berawal dari ruang yang sangat-sangat kecil, namun bukan sebuah titik yang tak terhingga kecilnya dan lalu mengembang akibat ledakan.

Tunggu! para ilmuwan mengatakan bahwa alam semesta berawal bukan dari ledakan. Bagaimana alam semesta lahir? Itu merupakan pertanyaan untuk cerita lain.
(Coming soon.)



Share this:

ABOUTAUTHOR

Hi! Kalian boleh panggil aku "Admin N". Aku yang ada dibalik pembuatan post, pengembangan blog, dan yang suka ngetik-ngetik Tweet di Twitter dan status di Facebook. Support Astronomy Event terus ya! Dan juga support perkembangan ilmu astronomi di Indonesia!

JOIN CONVERSATION

    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar