Apa Itu Gaya?

Gaya

Astronomy Event - Kita tahu materi menempati sebuah ruang. Namun, materi tidaklah statik atau tetap, materi bisa berubah! Materi bisa berinteraksi dengan materi lain seperti gravitasi Bumi menarik Bulan dan gravitasi Bulan menarik Bumi. Materi bisa berubah secara fisik ataupun non-fisik dan semua itu karena gaya. Bukan "bergaya", namun gaya (force).

Gaya merupakan "modal" suatu benda agar bisa berubah. Perubahan itu akan terjadi karena adanya waktu, karena perubahan membutuhkan waktu. Jadi, waktu dan gaya bekerja sama untuk mengubah alam semesta kita.

Gaya ada bermacam-macam, ada gaya gesek, gravitasi, elastis, magnet, dll. Namun hanya ada 4 gaya dasar, yaitu gaya gravitasi, gaya elektromagnet, gaya nuklir.

Gaya gravitasi, yah seperti yang kalian sudah tahu, merupakan gaya yang dihasilkan oleh materi yang memiliki massa dan energi (seperti Bumi, Bulan, Matahari, bahkan tubuh manusia!). Gaya ini selalu menarik benda ke arah sumber gravitasi. Tapi, adakah gaya gravitasi negatif yang menjauhkan benda dari sumbernya? Entahlah. Tapi, fakta menariknya, gaya ini merupakan gaya paling lemah di alam semesta. Mengapa? Tidak ada yang tahu jawaban pastinya.

Gaya elektromagnet merupakan gaya yang terjadi jika ada perbedaan muatan. Muatan positif dan negatif akan saling tarik menarik dan muatan yang sejenis akan tolak menolak. Gaya ini jauh lebih kuat daripada gaya gravitasi, kira-kira 10^32 kali lebih kuat. Bayangkan, paku bisa ditarik oleh magnet kecil (ya, gaya magnet adalah salah satu gaya elektromagnet), dan gaya itu bisa menang melawan gravitasi Bumi. Padahal, Bumi jauh lebih besar daripada magnet kecil itu.

Gaya ketiga adalah gaya nuklir. Gaya nuklir terbagi menjadi 2, yaitu gaya nuklir kuat dan lemah.

Gaya nuklir kuat adalah gaya yang mengikat proton dan neutron menjadi sebuah inti atom. Gaya ini lebih kuat daripada gaya elektromagnet.

Gaya nuklir lemah terjadi saat peluruhan radioaktif. Apa itu peluruhan radioaktif? Tanyakan pada ahli fisika partikel, sebab ini adalah blog astronomi :)

Jadi, semua bisa bergerak, berubah karena gaya dan waktu. Tanpanya, Bumi, Matahari, galaksi tidak akan terbentuk Jadi berterima kasilah kepada gaya dan waktu. Oh, jangan lupa berterima kasih kepada Tuhan Yang Maha Kuasa.

Share this:

ABOUTAUTHOR

Hi! Kalian boleh panggil aku "Admin N". Aku yang ada dibalik pembuatan post, pengembangan blog, dan yang suka ngetik-ngetik Tweet di Twitter dan status di Facebook. Support Astronomy Event terus ya! Dan juga support perkembangan ilmu astronomi di Indonesia!